Sebagai garda terdepan pelayanan, aparat kepolisian harus membiasakan 5 S , Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun.

“Masyarakat itu melihat Polisi malu dan rindu, dengan kebiasaan 5 S, semoga masyarakat yg dilayani polisi bisa menjadi harmonis dan makin nyaman,” kata Taufik, MTI, pada pelatihan etika pelayanan dan komunikasi di Aula Polres Tanggamus, Jum’at, (04/11).

Menurut Taufik, tuntutan masyarakat terhadap polisi itu harus ramah dan nyaman.

“Mereka gak mau tahu Polisi itu ada masalah apa, yang penting, ketika meminta dilayani harus baik dengan senyuman, dan itulah masyarakat,” katanya.

Selain 5S, seorang Polisi juga, harus memiliki kemampuan komunikasi publik yang baik.“Polisi itu harus memahami psikologi masyarakat, ada yang harus tegas, ada pula yang harus dihadapi dengan lemah lembut. Jika seorang polisi memahami karakter ini, saya yakin, ada interaksi yang ideal, dan polisi jadi pengayom masyarakat berjalan sebagaimana yang diinginkan,” tuturnya.Pada pelatihan itu, juga dipaparkan pentingnya media sosial sebagai sarana komunikasi yang disampaikan Achmad Khumaidi, M.T.I Dosen Institut Bakti Nusantara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *